Pemdes Mekarsari Gelar Rapat Pembahasan Rancangan RKPDes Tahun 2026
Mekarsari – Pemerintah Desa Mekarsari menggelar rapat pembahasan Rancangan Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPDes) Tahun 2026 pada Senin, 15 September 2025, bertempat di Aula Kantor Desa Mekarsari.
Rapat ini dihadiri oleh Kepala Desa, Sekretaris Desa bersama seluruh perangkat desa, Ketua BPD beserta anggota, Koordinator Pendamping Desa dan Pendamping Lokal Desa, serta unsur Babinsa dan Babhinkamtibmas.
Dalam sambutannya, Kepala Desa Mekarsari menegaskan bahwa seluruh kegiatan yang direncanakan pada tahun 2026 harus masuk dalam dokumen RKPDes.
“Kegiatan-kegiatan, termasuk pembentukan panitia seleksi perangkat desa, kepala kewilayahan, kaur dan kasi sebagai pelaksana kegiatan, harus selalu berpedoman pada aturan dan juknis yang berlaku. Kami juga berharap BPD dapat terus berperan aktif dalam melakukan pengawasan terhadap jalannya kegiatan,” ujarnya.
Sementara itu, Koordinator Pendamping Desa Kecamatan Narmada, Ahmad Fajarudin, menyampaikan bahwa penyusunan RKPDes 2026 masih berpedoman pada regulasi dan pagu anggaran tahun sebelumnya.
“DU RKP kemungkinan besar akan merujuk pada intervensi Indeks Desa Tahun 2025 sebagai dasar prioritas kegiatan,” jelasnya.
Ketua BPD juga mengingatkan pemerintah desa agar senantiasa bekerja sesuai regulasi serta melaksanakan tugas dan fungsi masing-masing secara optimal.
Selanjutnya, Sekretaris Desa Mekarsari Abdul Satar, selaku Ketua Tim Penyusun RKPDes 2026, memaparkan secara detail kegiatan-kegiatan yang masuk dalam rancangan. Ia menegaskan bahwa kegiatan tersebut diambil dari hasil review RPJMDes tahun ke-7, yang artinya akan dilaksanakan pada tahun 2026.
Setelah pemaparan, rapat dilanjutkan dengan sesi diskusi bersama seluruh peserta. Beberapa usulan dan masukan muncul, di antaranya:
-
Sainah, Kadus Pemangket menyoroti kerusakan jalan kabupaten di wilayahnya.
-
Munawar Adnan, Kadus Karang Luah mengusulkan penambahan guru PAUD di PAUD Sajaratul Falah agar seluruh tenaga pengajar bisa mendapatkan insentif.
-
Satiah, Wakil Ketua BPD menekankan pentingnya memaksimalkan peran Karang Taruna, khususnya dalam pengelolaan program ketahanan pangan.
-
Saefudin, Kadus Tempit mempertanyakan efektivitas pemberian PMT lansia saat posyandu, dan menyarankan agar program tersebut dievaluasi.
-
Sihabudin, Anggota BPD mengusulkan pembangunan sarana dan prasarana olahraga di lapangan desa serta pembangunan gedung serbaguna.
Semua usulan dan pertanyaan tersebut dijawab secara bergiliran oleh Kepala Desa dan Sekretaris Desa. Diskusi berjalan hidup, penuh dinamika, namun tetap dalam suasana kekeluargaan.
Rapat ini menjadi langkah penting dalam memastikan arah pembangunan Desa Mekarsari di tahun 2026 lebih terencana, partisipatif, dan sesuai kebutuhan masyarakat. (abs)
Ahmad Syukri
02 September 2025 10:43:11
Mantap.. Luar biasa semoga apa yang sudah kita tiru bisa kita terapkan di Desa Kita masing-masing.. ...